Pelukis senja mejawab dengan senyuman
Saat kutanya dikanvas ada goresan
Dari keinginan untuk tetap bertahan hidup
Dari keyakinan yang kadangkala terlihat absurd
Kerut wajahnya tandai panjang perjalanan
Semangat hidup tak surut diancam maut
Lelah bukan kata yang tepat untuk dibenarkan
Gerak tetap ada pada jiwa bagai gelombang
Terbang diangkasa
Melukis udara
Sampai saat tiba
Kembali dipanggil bumi
Kembali bersujud diri
Kembali pada ilahi
Cawang, januari 2004
Tidak ada komentar:
Posting Komentar